KORAN TALK - Kasus ditemukannya mayat wanita di lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, ternyata sampai ke Hotman Paris.
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea pun kini mendesak Kepolisian Daerah Sumatera Utara untuk menyelidiki kasus perempuan tewas setelah jatuh dari lift Bandara Kualanamu tersebut.
Menurut Hotman, pemeriksaan tersebut guna mengetahui apakah ada atau tidaknya kesalahan dalam pengoperasian sistem lift di Bandara Kualanamu.
"Bapak Kapolda Sumatera Utara agar segera memulai pemeriksaaan terhadap kasus meninggalnya seorang wanita yang jatuh terjun bebas di lift di Bandara Kualanamu," kata Hotman di Instagramnya, Sabtu (29/4/2023).
"Saya yakin bapak tahu bahwa baik secara perdata dan pidana, seseorang pemilik barang bertanggung jawab atas barang atau benda tersebut terhadap pihak ketiga desc the low, perdata dan pidana," lanjutnya.
Hotman kemudian menyoroti narasi yang menyebut bahwa perempuan tersebut sempat memaksa membuka lift.
Ia menilai, berdasarkan rekaman CCTV yang dilihatnya, pintu lift terbuka setelah korban memencet sejumlah tombol.
Selain itu, menurutnya, pintu lift seharusnya tidak terbuka jika belum sampai di lantai yang dituju.
Kendati demikian, kata Hotman, pintu terlihat terbuka sehingga berujung perempuan tersebut terjun bebas.
"Ada yang mengatakan bahwa seolah-olah cewek itu memaksa buka liftnya, saya melihat di CCTV, tidak, dia pencet-pencet, terbuka."
"Tahu-tahu mungkin memang tidak seharusnya dia keluar, tapi kenapa bisa pintunya terbuka, harusnya kan kalau itu ruangan terjun bebas, harusnya lift nya tidak bisa dibuka meskipun dipencet-pencet," ujarnya.
Hotman melanjutkan, jika memang keadannya seperti itu, maka kemungkinan ada kesalahan sistem lift di Bandara Kualanamu.
"Bayangkan itu adalah keluarga kita," tutupnya.
Sebelumnya, seorang perempuan bernama Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (38) ditemukan sudah tidak bernyawa di bawah lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023).
Dikutip dari KORAN TALK, Aisiah merupakan warga Jalan Garuda, Kelurahan Sei Sekambing B, Kecamatan Medan Sunggal.
Kedatangannya ke Bandara Kualanamu untuk mengantarkan keluarga yang hendak keluar negeri pada Senin (24/4/2023) pukul 20.30 WIB.
Namun nahas, ia terjatuh dari lift dan ditemukan meninggal dunia tiga hari kemudian.
Sebelum ditemukan tewas, dari keterangan keluarga, Aisiah sempat menghubungi keluarga dan mengabarkan terjebak di dalam lift. Namun, setelah dicari, Aisiah tidak ditemukan.
Baca Juga : Inilah Pria Bule yang Berani Ludahi Imam Masjid, Warga Australia Ditangkap di Bandara,Videonya Viral
Kronologi Penemuan Jenazah dalam Lift
Penemuan jenazah Aisiah Santi Dewi Hasibuan terungkap setelah petugas bandara mencium bau busuk di lantai satu dekat lift sekira pukul 11.00 WIB.
Adapun proses evakuasi jenazah korban memakan waktu yang cukup lama. Sebab, kondisi mayat berada di bawah lift.
Kapolresta Deli Serdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji mengatakan, berdasarkan rekaman kamera CCTV, korban tewas karena terjatuh dari lift.
Dari rekaman kamera CCTV, awalnya Aisiah terlihat panik karena berdiri di pintu lift yang salah saat sampai di lantai yang dia tuju.
Pintu yang terbuka ternyata yang ada di belakangnya. Sementara, Aisiah harusnya keluar dari pintu di depannya.
Aisiah kemudian memaksa membuka pintu di depannya hingga salah melangkah dan terjatuh.
"Dari pantauan CCTV, kami lihat bahwa si korban ini terjatuh dari lift ke bawah karena ketidaktahuan. Liftnya ada dua pintu. Pada saat dia sampai ke lantai yang dia tuju, dia berdiri di pintu (depan), ternyata yang buka di belakang. Dia panik, kemudian dia paksa buka (pintu depan), dia lalu melangkah terjatuh ke bawah. Itu dari CCTV yang kita lihat," ujar Irsan, Kamis (27/4).
Keluarga Korban Kecewa
Raja Hasibuan, kakak kandung Aisiah Sinta Dewi Hasibuan, wanita yang tewas terjepit lift kecewa dengan pihak Bandara Kualanamu.
Raja juga kecewa dengan pihak yang mengatakan bahwa adiknya lalai, sehingga jatuh dan terjepit lift Bandara Kualanamu.
"Ada komentar bahwasanya adik saya (Sinta Hasibuan) itu membuka paksa lift, tapi kalau kita lihat secara seksama, secara logikanya tangan dia memegang handphone di kuping sambil telefonan,"
"Dia (Sinta Hasibuan) pencet pencet tombol, terbuka. Kalau lift terbuka, pasti sudah pas dengan lift kan. Tapi bisa kita lihatkan bahwa lift itu terbuka di bawah. Jadi adik saya melangkah langsung jatuh terjun bebas," kata Raja Hasibuan, Minggu (30/4/2023).
Baca juga: Wanita Tewas Terjepit Lift, DPRD Sumut Bakal Panggil Angkasa Pura II dan GMR Airport Consorsium
Raja pun mempertanyakan rekaman CCTV milik Bandara Kualanamu yang muncul setelah Aisiah Sintia Dewi Hasibuan ditemukan tewas membusuk.
Ia juga mempertanyakan keamanan lift Bandara Kualanamu yang tidak disertakan dengan petunjuk,
"Kenapa lah tayangan itu muncul setelah adik saya (Sinta Hasibuan) ditemukan tewas, kenapa enggak dari awal. Dan kemudian yang menjadi tanda tanya besar, kalau lah lift dua pintu, harus lah ada pemberitahuan di dalam mau pun di luar, atau ada operator yang menjaganya," ucapnya.
Dia meminta kepada pihak-pihak manapun untuk tidak menuding almarhum adiknya yang membuka paksa pintu lift.
"Kami sudah difitnah namanya ini, kami korban, kami sedang bersedih. Jangan dibuat kata kata yang tidak tidak,"pungkasnya.
Kronologi Versi Keluarga
Keluarga menceritakan kronologi Sintia Hasibuan terjatuh dari lift Bandara Kualanamu dan ditemukan tewas setelah 3 hari.
Menurut abang kandung korban, Raja Hasibuan mengatakan sebelum tragedi tersebut terjadi, awal mula Sintia Hasibuan ke Bandara Kualanamu adalah untuk mengantarkan keponakannya yang hendak berangkat ke Malaysia.
Saat itu Sintia Hasibuan masih sempat mendampingi keponakannya untuk boarding pass, sebelum masuk ke ruang tunggu penumpang.
"Waktu itu dia mengantarkan keponakan kami yang mau berangkat ke Malaysia, mereka sampai di bandara itu sekira pukul 19:30 WIB. dan adik saya itu (Sintia Hasibuan) mengawani cek-in keponakan kami, dan setelah itu adik saya itu kembali ke parkiran,"kata Raja Hasibuan kepada KORAN TALK, Minggu (30/4/2023).
Raja mengatakan, setelah selesai mengantarkan keponakannya tersebut boarding pass tiket, Sintia Hasibuan langsung kembali menuju parkiran hendak kembali pulang.
Namun, tiba-tiba keponakannya tersebut menghubungi kembali Sintia Hasibuan untuk bertemu sebentar, karena keponakannya mau menyampaikan sesuatu kepada Sintia Hasibuan.
Dan pada saat Sintia Hasibuan masuk ke dalam lift untuk bertemu kembali dengan keponakannya.
Saat itu Sintia Hasibuan masih berkomunikasi dengan Keponakannya melalui telepon.
"Jadi pergilah dia (Sintia Hasibuan) sendiri kesana, karena bertepatan sebentar saja kan, karena mau menerima informasi dari keponakannya. Di lift itu pun mereka masih berkomunikasi," ucapnya.
Saat itu, Sintia Hasibuan menyampaikan kepada keponakannya bahwa terjebak di dalam lift yang dinaikinnya.
Dan komunikasi Sintia Hasibuan dengan keponakannya tersebut pun secara tiba-tiba terputus.
"Kata adik saya (Sintia Hasibuan) ini ke keponakan kami, bu ci sepertinya terjebak di dalam lift. Di lift yang mana bu ci tanya keponakan saya ke adik saya, tapi sudah lose kontek telfon mereka itu,"Bebernya.
Lantas keponakan Sintia Hasibuan tersebut pun menghubungi keluarganya yang sudah menunggu di parkiran.
"Jadi keponakan saya ini nelepon mamanya yang di parkiran. Ma, bu ci kok gak sampe sampe, katanya dia (Sintia Hasibuan) terjebak di dalam lift,"ungkapnya.
Raja menuturkan, mendapatkan informasi dari keponakannya tersebut, lantas keluarganya yang sebelumnya bersama Sintia Hasibuan di Bandara langsung melaporkan ke security bahwa Sintia Hasibuan terjebak di dalam lift.
Saat itu pihak security bandara pun langsung mencari keberadaan Sintia Hasibuan yang dikabarkan terjebak di dalam lift.
Dan komunikasi Sintia Hasibuan dengan keponakannya tersebut pun secara tiba-tiba terputus.
"Kata adik saya (Sintia Hasibuan) ini ke keponakan kami, bu ci sepertinya terjebak di dalam lift. Di lift yang mana bu ci tanya keponakan saya ke adik saya, tapi sudah lose kontek telfon mereka itu,"Bebernya.
Lantas keponakan Sintia Hasibuan tersebut pun menghubungi keluarganya yang sudah menunggu di parkiran.
"Jadi keponakan saya ini nelepon mamanya yang di parkiran. Ma, bu ci kok gak sampe sampe, katanya dia (Sintia Hasibuan) terjebak di dalam lift,"ungkapnya.
Raja menuturkan, mendapatkan informasi dari keponakannya tersebut, lantas keluarganya yang sebelumnya bersama Sintia Hasibuan di Bandara langsung melaporkan ke security bahwa Sintia Hasibuan terjebak di dalam lift.
Saat itu pihak security bandara pun langsung mencari keberadaan Sintia Hasibuan yang dikabarkan terjebak di dalam lift.
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)
Dapatkan Informasi Terupdate Pertandingan Bola Setiap Hari Hanya DI Sini
klik Link Ini ╰┈➤ ( http://www.scorebola.xyz/ )
¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯