Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Gubernur Sumut Bilang Perbaikan Jalan Butuh Rp 5,5 Triliun: Uang Kita Cuma Rp 300 Miliar

RG
23 Mei 2023, 02:23 WIB Last Updated 2023-05-22T19:23:57Z


KORAN TALK
- Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi menyebut perbaikan jalan kabupaten/kota membutuhkan biaya kurang lebih Rp 5,5 triliun.


Sementara, kata Edy, biaya yang dimiliki Pemerintah Provinsi Sumatra Utara untuk pembangunan jalan setiap tahunnya sekitar Rp 300 miliar hingga Rp 400 miliar.


"Memang kita ini punya 33.000 kilometer jalan kabupaten/kota. Ada 13.000 kilometer yang tak layak jalan itu. Itu satu jalan dari 13.000 kilometer yang salah satunya didatangi Presiden Jokowi kemarin," ujar Edy Rahmayadi saat diwawancarai di Medan, Senin (22/5/2023).


"Kalau kita hitung 13.000 dari Rp 5 miliar per kilometer, berarti sudah Rp 5,5 triliun lebih. Nah presiden membantu Rp 800 miliar," tambahnya.



Baca Juga : JK Sindir Pemerintah Soal Utang Negara Setahun Sampai Rp1000 T: Pemerintahan Sekarang Paling Banyak



Dikatakan Edy, jalan kabupaten/kota yang diprioritaskan untuk perbaikan adalah jalan dengan kondisi rusak total.


"Tuntutannya untuk jalan kabupaten yang benar-benar rusak. Total rusak untuk dilalui untuk masyarakat adalah minimal Rp 5.5 triliun,"


"Itu jalan kabupaten. Jalan provinsi 3005,6 kilometer. Ada 890 kilometer yang jalannya begitu rusak yang perlu kita perhatikan. Nah sementara uang kita hanya Rp 300 miliar sampai Rp 400 miliar per tahun," ungkapnya.


Untuk itu, ia menargetkan agar jalan rusak di Sumut bisa mencapai kondisi minimal 69 sampai 75 persen.


"Kita butuh hanya sampai ke 69 ke 75 persen dari jalan 3000 kilometer tadi itu. Untuk itu kita butuh uang, banyak hal yang sudah kita lakukan tetapi tidak bisa, rakyat butuh infrastruktur itu," ucapnya.


Edy Rahmayadi juga mengatakan, dalam proses mencapai target perbaikan jalan tersebut, banyak yang mencibir dirinya dari belakang.


"Ada orang ngomong sana sini saya sudah biarkan, saya tetap berpegang teguh, karena rakyat saya yang banyak membutuhkan, bukan orang yang banyak ngomong itu. Lillahi taala itu saya pertanggung jawabkan," pungkasnya.


Dapatkan update berita setiap hari dari korantalk.news , Mari bergabung di Grup Telegram caranya klik Link Ini ╰┈➤ ( https://t.me/korantalk_news ) kemudian join °༄°

                                                          (¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)

iklan