Jakarta-Korantalk.news Kasus penganiayaan santri oleh seniornya terjalin di Bangkalan. Seseorang santri junior di salah satu pondok pesantren diprediksi dianiaya oleh sekelompok santri senior sampai tewas.
Peristiwa dugaan pengeroyokan itu terjalin di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Gempar, Bangkalan. Terbentuknya aksi pengeroyokan sampai korban wafat itu dibenarkan Kapolsek Gempar AKP Suyitno.
BACA JUGA : Joe Biden Terima Kunjungan Presiden Korsel Akhir April, Bahas Stabilitas
" Iya betul terdapat peristiwa( penganiayaan) tersebut serta menyebabkan korban wafat," kata Suyitno, dikutip detikJatim, Rabu( 8/ 3/ 2023).
Dia pula membetulkan kalau perihal itu dicoba oleh sesama santri di pondok pesantren yang terletak di daerah hukumnya. Dugaan yang lagi diselidiki polisi, pelakon penganiayaan itu merupakan kakak kelas ataupun senior korban.
" Iya di pondok. Itu kakak kelas yang melaksanakan ke adik kelasnya," tambahnya.
BACA JUGA : Chelsea Singkirkan Borussia Dortmund dari Liga Champions, Momen Penting demi Kejar Trofi Juara
Menindaklanjuti peristiwa itu, polisi telah memohon penjelasan beberapa saksi buat menguak siapa pelakon penganiayaan itu serta berapa orang yang melaksanakannya. Belasan orang sudah dimintai penjelasan.
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)
Dapatkan Informasi Terupdate Pertandingan Bola Setiap Hari Hanya DI Sini
klik Link Ini ╰┈➤ ( http://www.scorebola.xyz/ )
¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯