Kabar Viral: Presiden Rusia Vladimir Putin sudah menangguhkan partisipasi Rusia dalam perjanjian pengurangan senjata nuklir dengan Amerika Serikat( START). Dirinya pula bersumpah hendak terus berperang dengan Ukraina.
Mengutip dari AFP, statment ini dengan tegas dikeluarkan Putin dalam pidato kenegaraannya di depan anggota parlemen Rusia, Selasa( 21/ 02/ 2023). Ia pula menuduh Barat tingkatkan konflik di Ukraina.
Aku wajib mengumumkan kalau Rusia hendak menangguhkan keikutsertaannya dalam perjanjian START yang baru,” kata Putin dalam pidato kenegaraannya ditulis Satu Viral, Jumat( 24/ 02)
START merupakan perjanjian pengendalian senjata yang ditandatangani oleh Moskow serta Washington semenjak 2010. Perjanjian tersebut melarang kedua negeri mengerahkan lebih dari 1. 550 hulu ledak nuklir.
Tidak hanya itu pula menghalangi rudal nuklir yang diluncurkan oleh pembom serta kapal selam berbasis darat. Masa berlakunya semula dijadwalkan berakhir pada 5 Februari 2021, namun kedua negeri setuju buat memperpanjangnya. Kesimpulannya perjanjian tersebut berakhir pada tahun 2026.
Vladimir Putin menegaskan grupnya tidak mundur dari perjanjian itu. Tidak hanya itu dia pula menuduh pihak barat mau menundukkan Rusia melalui modus mendamaikan dunia. Hingga dibuatlah perjanjian itu. Usai melanda Ukraina, Washington menuduh Moskow kandas mematuhi perjanjian yang sudah dilanggar.
BACA JUGA: Real Madrid Bersedia Menampung Bintang Chelsea, Siap Saingan dengan MU
Bukan menarik diri dari perjanjian, namun menangguhkan partisipasi. Tidak seseorang juga boleh mempunyai ilusi kalau paritas strategis global bisa dirusak,” lanjut Putin.
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)
Dapatkan Informasi Terupdate Pertandingan Bola Setiap Hari Hanya DI Sini
klik Link Ini ╰┈➤ ( http://www.scorebola.xyz/ )
¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯
