Kupang- Fenomena tanah longsor di Kupang yang viral dinarasikan Gunung Beralih, saat ini jadi tempat wisata dadakan. Masyarakat mengaku dapat meraup cuan jutaan rupiah.
Posisi tanah longsor di Takari, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur( NTT) jadi objek wisata dadakan. Apalagi, terdapat masyarakat Kupang yang rela menempuh jarak puluhan km, cuma demi memandang langsung tanah longsor yang nampak semacam gunung beralih itu.
Elca Sulminah salah satunya. Dia tiba ke tempat gunung beralih mengajak sahabatnya." Sebab data yang tumbuh katanya gunung beralih, jadi meski lumayan jauh, kami ramai- ramai tiba melihat langsung," tutur Elca, Kamis( 23/ 2/ 2023) kemarin.
Bagi Elca, longsor semacam gunung beralih itu ialah perihal sangat jarang serta dia baru melihatnya. Ia, apalagi mengajak 25 orang temannya yang terdiri dari mahasiswa serta emak- emak buat tiba berswafoto.
Elca serta sahabatnya merogoh kocek Rp 375 ribu buat menyewa mobil dari Kupang. Elca sesekali mengambil foto orang- orang yang melintasi jalur yang terserang tanah longsor itu.
Wisatawan yang lain Helena kaget dikala hendak datang di posisi gunung beralih. Karena, ia memandang ratusan ratusan mobil pengangkut benda antre panjang sampai berjam- jam.
Saat sebelum kami hingga mari, dekat 3 km, aku kaget sebab antrean mobil panjang sekali. Aku kasihan sekali banyak balita serta bayi digendong melalui posisi longsor," ujarnya
Longsor setinggi 20 m menutup Jalur Nasional Trans Timor Kilometer 73 semenjak Jumat( 17/ 2/ 2023) malam. Dampaknya, akses transportasi 6 kota serta kabupaten terputus.
Walaupun begitu, bencana tanah longsor di Kelurahan Takari itu malah bawa berkah buat Ocy Tuka Doji( 46). Ocy membuka warung kecil- kecilan di posisi longsor tersebut, serta meraup jutaan rupiah dalam satu hari. Dia berjualan roti, rokok, minuman dingin, serta kemilan.
Hasil dari membuka kios satu hari Rp 1, 7 juta. Cukup dapat mengumpulkan duit buat bayaran kuliah anak," ucapnya dikala diwawancarai detikBali di posisi longsor.
BACA JUGA: Terungkap Ibu Mario Dandy, Ernie Meike Torondek Temui Ayah David Minta Damai, Ini Respons Jonathan
Dia menggambarkan dini mula membuka warung di posisi longsor sebab memandang banyak masyarakat beraktifitas di posisi longsor, paling utama masyarakat yang melintas tiap hari. Dia kemudian terpikir, kala mengantre buat melintas itu, masyarakat tentu memerlukan minuman ataupun santapan ringan.
Aku memandang tiap hari banyak yang melintas, hingga mari mereka menyudahi( antre melintas), mencari minuman dingin serta kemilan, makanya aku langsung belanja benda," jelasnya.
Dengan modal Rp 400 ribu, Ocy berbelanja kebutuhan warung seadanya. Tetapi, dari modal kecil itu, Ocy terus meningkatkan warungnya sampai sukses mengantongi keuntungan sampai jutaan rupiah.
Duit yang aku pegang dikala itu cuma Rp 400 ribu, aku bilang ke suami buat belanja seadanya saja. Bersyukur hasilnya malah banyak keuntungan," katanya, seraya berkata sebagian besar pembeli ialah penumpang bis serta regu gabungan yang mengevakuasi longsor di dekat posisi.
Dapatkan update berita setiap hari dari korantalk.news , Mari bergabung di Grup Telegram caranya klik Link Ini ╰┈➤ ( https://t.me/korantalk_news ) kemudian join °༄°
(¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯)
Dapatkan Informasi Terupdate Pertandingan Bola Setiap Hari Hanya DI Sini
klik Link Ini ╰┈➤ ( http://www.scorebola.xyz/ )
¯´•._.•TERIMAKASIH•._.•´¯