Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Plat RFH Tak Terdaftar, Ketua Pemuda Bravo Lima Bisa Kena Kasus Baru

Zelda
6 Jun 2022, 18:01 WIB Last Updated 2022-06-06T11:01:26Z

Korantalk -  Nomor polisi RFH pada mobil Nissan X- trail yang dipakai Ketua Pemuda Bravo Lima, Ali Fanser (AF) tidak terdaftar di Samsat Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. AF jadi sorotan sebab peristiwa pemukulan terhadap Justin Frederick yang ialah anak dari Anggota DPR Fraksi PDIP Indah Kurnia.

"Tidak terdaftar di Samsat Ditlantas Polda Metro Jaya," kata Direktur Reserse Kriminal Universal Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi kepada wartawan, Senin 6 Juni 2022. 

Hingga itu, mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat tersebut berkata bakal dilakukan penyelidikan lanjutan oleh Subdirektorat Kendaraan Bermotor Direktorat Reserse Kriminal Universal Polda Metro Jaya. Dengan demikian, terdapat permasalahan lain yang terancam menjerat AF tidak hanya kasus pemukulan.

"Hasil penelusuran berkoordinasi dengan Ditlntas Polda Metro Jaya, baik plat no RFH ataupun cek fisik kendaraan pelaku penganiayaan oleh tsk FM tidak terdaftar," katanya.

Sebelumnya, video viral di media sosial yang memperlihatkan seseorang pemuda bernama Justin Frederick dipukuli oleh pengendara mobil Nissan X- Trail berpelat RFH di Tol Dalam Kota Gatot Subroto arah Cawang, Sabtu, 4 Juni 2022. Faktor pemukulan itu diduga sebab mobil korban serta pelaku bersenggolan.

Baca Juga : Sadis!!! Maikel Dibunuh Akibat Memeluk Pacar Teman Sendiri

Justin dikenal putra dari politikus PDIP, Indah Kurnia. Korban sehabis peristiwa itu langsung memberi tahu penganiayaan yang dialaminya ke Polda Metro Jaya. 

Tidak lama setelah itu, Polda Metro menangkap AF serta rekannya FM. Tetapi, dalam perkembangannya, polisi baru menetapkan FM selaku tersangka pemukukan terhadap Justin. Polisi pula telah menahan pelaku. 

Dari video yang viral, memanglah FM yang berulang kali memukuli wajah Justin secara brutal sampai tersungkur. Sedangkan, AF tidak melerai serta cuma menyaksikan FM yang memukuli korban. 

Ada pula status AF selaku Ketua Pemuda Bravo Lima di informasikan Ketua Universal Pejuang Bravo Lima, Fachrul Razi. Fachrul mengatakankan pihaknya mendukung penuh proses hukum yang dilakukan polisi. Aksi AF yang melakukan kekerasan serta main hakim sendiri bersama FM tidak dapat dibenarkan.

"Ali Fanser merupakan Ketua Pemuda Bravo Lima. Duduk persoalannya kami tunggu kabar pemeriksaannya dari Polda Metro Jaya," kata Fachrul, dalam keterangannya, Minggu, 5 Juni 2022.

Dapatkan update berita dan breaking news setiap hari dari Korantalk.news Mari bergabung di Grup Telegram, caranya klik link https://t.me/korantalk_news , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

iklan