Korantalk - Warga Banjar Dinas Riang Ancut, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, pada Minggu (17/ 4/ 2022) gempar dengan ngamuknya seseorang warganya yang mengalami gangguan jiwa. IMA mengagetkan warga sebab memukul Arief Rahman, warga Perum Graha Pertiwi di Banjar Kutuh Kelod, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.
Tidak cuma itu, IMA juga menebas seekor anak babi milik tetangganya sendiri dengan penampad ataupun parang panjang sampai mati. Keluarganya yang panik, tidak mampu menenangkan IMA. Pihak keluarga akhirnya memanggil petugas Polsek Penebel untuk meminta bantuan.
IMA diamankan di depan rumahnya oleh petugas Polsek Penebel, dibantu personel Samapta Polres Tabanan dan Satuan Polisi Pamong Praja Tabanan sekitar jam 07. 00 WITA. Itupun sempat memukul pinggang kanan Kapolsek Penebel AKP I Nyoman Artadana dengan menggunakan kayu kelapa.
"Sempat diberikan peringatan. Namun tidak dihiraukan," jelas Artadana dikala dikonfirmasi.
Dia juga membenarkan kena pukulan dikala hendak menjepit tangan kanan IMA. Sehingga petugas yang lain lebih gampang mengamankannya. Usai diamankan, IMA setelah itu diajak ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan untuk mendapatkan penanganan medis.
Baca Juga : Pencuri Indekos Tembak Mati, Akibat Melakukan Perlawanan
"Diduga gangguan kejiwaannya lagi kambuh. Sehingga kami membawa ke UGD (Unit Gawat Darurat) di RSUD Tabanan," ucapnya.
Dia menarangkan, IMA ialah residivis penyalahgunaan narkotika. Ia sempat menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan serta Rumah Tahanan (Rutan) Bangli. Hukuman itu mulai dijalaninya dari 2011 kemudian hingga Desember 2020.
Selama menjalani masa hukuman, sekitar 2017 lalu dia mulai mengalami gangguan kejiwaan. Dia sempat menjalani perawatan selama 2 bulan.
"Setelah itu menjalani rawat jalan," imbuh Artadana.
Rencananya, usai mendapatkan penanganan medis di UGD RSUD Tabanan, IMA hendak dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli.
" Hari ini rencananya dirujuk ke RSJ Bangli," ungkapnya.
Dapatkan update berita dan breaking news setiap hari dari Korantalk.news Mari bergabung di Grup Telegram , caranya klik link https://t.me/korantalk_news , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.