Jakarta- Rider Aprilia, Aleix Espargaro, lekas melupakan hasil kurang baik di MotoGP Amerika Serikat. Rider 32 tahun itu mau lekas menempuh race di Eropa.
Hasil balapan di Circuit of The America pada akhir minggu kemudian ialah raihan terburuk Aleix Espargaro dalam 4 race MotoGP 2022. Rider Spanyol itu finis ke- 11.
Keadaan trek di Austin yang terdapat tanjakan serta turunan diucap oleh Aleix Espargaro tidak sesuai dengan kepribadian motor RS- GP andalan regu pabrikan Italia itu.
MotoGP 2022 hendak lanjut di seri Eropa pada akhir minggu depan. Balapan MotoGP Portugal jadi seri kelima yang diselenggarakan. Sehabis itu race MotoGP Jerez yang dipentaskan.
Aleix Espargaro mengaku kalau seluruh usaha buat tingkatkan performa motor di MotoGP AS malah kandas. Ia mau lekas menempuh balapan selanjutnya.
" Aku ketahui kalau ini tidak hendak terdengar selaku pendapat yang sangat pintar, tetapi semenjak lap awal pada FP1 ke lap terakhir( dari balapan) aku mau melupakan seluruhnya. Aku mau mencopot seluruh pergantian yang kami pasang ke motor serta kembali ke trek wajar," kata Aleix Espargaro di Auto Sport.
" Treknya tidak wajar, terdapat tanjakan serta turunan, bergelombang, itu tidak sesuai dengan motor kami, ini tidak sesuai dengan kami serta kami beruntung ini ialah salah satunya sirkuit di kalender yang semacam ini."
" Jadi, aku pikir jika aku dapat finis 10 detik( dari pemenang) di posisi ke- 11 di tempat yang sangat susah, itu berarti kalau kami memiliki peluang buat bersaing pada posisi 5 besar di kejuaraan dunia serta aku tidak tabah buat berangkat ke Portimao serta Jerez," kata Aleix Espargaro meningkatkan.
